Ayo
berburu oleh-oleh khas Bengkulu
HAMPIR
semua daerah di Indonesia memiliki oleh-oleh khas yang bisa dibawa pulang oleh
wisatawan sebagai buah tangan ketika berkunjung ke daerah tersebut. Tidak
terkecuali Bengkulu. Salah satu provinsi yang terletak di bagian selatan Pulau
Sumatera ini memiliki oleh-oleh khas seperti lempuk, dan berbagai manisan buah.
Nah, jika ingin mencari
berbagai oleh-oleh khas daerah ini, Anda bisa menyambangi sentra penjualan
oleh-oleh di pusat kota Bengkulu yang terdapat di Jalan Soekarno-Hatta, Anggut
Atas. Sentra ini telah berdiri sejak tahun 1992.
Sangat mudah menggapai
sentra ini. Lokasinya sangat dekat dengan simpang lima pusat kota Bengkulu.
Dari situ, sudah bisa terlihat jajaran toko-toko oleh-oleh mulai dari berbagai
kerajinan hingga makanan khas Bengkulu.
Di sentra ini ada
sekitar 20 toko oleh-oleh yang menjual berbagai makanan seperti lempuk, kue
siput, kue tart, marning, manisan terong, manisan mangga, sirop kalamansi, dan
berbagai macam makanan lainnya. Selain itu, kerajinan tangan dari kulit lantung
khas Bengkulu seperti tas, dompet, gantungan kunci, topi, hiasan dinding, dan
lain-lain pun tersedia di sini.
Harga jual makanan khas
dijual mulai harga Rp 10.000 hingga Rp 70.000. Sedangkan suvenir dijual dengan
harga Rp 2.000 untuk pernak-pernik kecil seperti gantungan kunci hingga ratusan
ribu untuk hiasan-hiasan dinding.
Salah satu pedagang
mengatakan, lempuk durian merupakan makanan yang paling banyak dicari
pengunjung. Lempuk ini dibanderol dengan harga Rp 70.000 per kilogram (kg).
Lantaran menjadi oleh-oleh paling laris, pedagang tersebut mengaku memiliki
persedian lempuk durian cukup banyak. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi
permintaan saat musim durian belum tiba. "Saya masih punya persediaan 300
kg lempuk siap jual untuk tahun ini," ujarnya. Dan juga pedagang tersebut
mengaku tiap bulan dia bisa meraup omzet Rp 10 juta–Rp 15 juta dengan laba
bersih sekitar 20-30 persen.
Komentar
Posting Komentar